Seuntai Cerita dari Beijing
Pepatah yang mengatakan manusia boleh berencana, Tuhan juga yang menentukan, memang benar adanya. Seperti dalam perjalanan cinta Yulia dan Vlad. Amira, seorang teman Yulia yang berbaik hati mengenalkan Yulia dengan seorang pria, pasti tak menyangka kalau proyek perjodohannya salah sasaran. Bukannya tertarik pada pria yang dikenalkan oleh Amira, hati Yulia justru tertambat pada Vlad, teman dari pria tersebut. Chemistry yang hadir pada perbincangan di awal perjumpaan, membuat Yulia sulit memalingkan hati dari pesona Vlad, seorang pria asal Rusia yang seperti Yulia, tengah menjalani studi S2 di Beijing, Cina.
Pepatah yang mengatakan manusia boleh berencana, Tuhan juga yang menentukan, memang benar adanya. Seperti dalam perjalanan cinta Yulia dan Vlad. Amira, seorang teman Yulia yang berbaik hati mengenalkan Yulia dengan seorang pria, pasti tak menyangka kalau proyek perjodohannya salah sasaran. Bukannya tertarik pada pria yang dikenalkan oleh Amira, hati Yulia justru tertambat pada Vlad, teman dari pria tersebut. Chemistry yang hadir pada perbincangan di awal perjumpaan, membuat Yulia sulit memalingkan hati dari pesona Vlad, seorang pria asal Rusia yang seperti Yulia, tengah menjalani studi S2 di Beijing, Cina.
Hubungan yang lama terjalin pun akhirnya mendapatkan restu dari kedua pihak orang tua. Baik orang tua Yulia yang datang dari Indonesia, maupun orang tua Vlad yang juga khusus datang dari Rusia untuk menghadiri wisuda anaknya. Momen ini pun dijadikan ajang untuk saling mengenal antar kedua keluarga. Hingga akhirnya, atas persetujuan kedua keluarga, seminggu setelah wisuda Vlad melamar Yulia di hadapan kedua orang tua.
Persiapan pernikahan pun dimulai, Yulia yang merupakan keturunan Bugis ingin menikah dengan tata cara adat Bugis sebagaimana yang seharusnya dijalani calon pengantin mulai dari siraman, mappacci hingga sederet upacara adat yang dilakukan setelah akad nikah yang diadakan di kediaman Yulia. Antusiasme pun memenuhi keluarga Vlad yang belum pernah terlibat langsung dalam pernikahan bertema tradisi Indonesia.
Tema warna berbeda pun diterapkan. Perpaduan crimson, orange & green dipilih oleh Yulia untuk diterapkan pada akad nikah mengingat warna-warna tersebut melambangkan cinta dan kekuatan. Sementara untuk resepsi yang mengusung tema internasional, sentuhan warna fuchsia dan light pink, yang diterangi lampu berwarna aqua dari Lumens Lighting, menghadirkan kesan charming pada pernikahan bertema elegant romance tersebut.